Dari Mengandung Hingga Melahirkan
IBU adalah seseorang yang paling layak dimuliakan. Bagiku Ibu adalah seorang sosok yang sangat menginspirasi dalam hidupku. Pengorbanannya mulai dari mengandung, melahirkan, menyusui, merawat, menjaga, mendidik, menyayangi, melindungi, dan memenuhi segala kebutuhanku sejak masih dalam kandungannya, hingga aku dewasa. Begitu besar cinta Ibu terhadap anaknya, selalu berdoa untuk kebahagiaan anak-anaknya. Cinta Ibu kepada anaknya tak terhingga sepanjang masa. Aku hanya bisa berupaya memberi yang terbaik demi harapan, perhatian dan kasih sayangmu Ibu. Apa yang telah aku lakukan selama ini demi kebahagiaanmu Ibu.
Rela Berkorban Demi Anak
Dari awal kehadiranku di dunia, Ibu dan Bapak adalah dua sosok pahlawan yang paling berjasa dalam hidupku. Bagaimana seorang Ibu dan Bapak rela berkorban demi kebahagiaan anaknya. Keuangan Bapak tidak lagi tercurah untuk jam tangan yang mulai usang, pun dengan agenda belanja baju Ibu yang sudah jarang. Keuangan mereka terbagi untuk asupan bergizi dan bajuku yang selalu berganti ukuran setiap tahunnya. Dari tahun ke tahun Ibu dan Bapak selalu memberikan yang terbaik bagi anak perempuanmu ini. Menjelang kuliah kusadari Ibu makin jarang beli baju, sepatu Bapak yang sudah pudar juga tak kunjung diganti baru. Dana kuliahku dan kedua kakakku jadi alasan kenapa Ibu dan Bapak menahan diri membeli sesuatu yang tak begitu perlu.
Wujud Cinta Ibu Dalam Diam
Pada diri Ibu, aku belajar banyak hal. Dalam diamnya, cinta Ibu begitu dalam. Ibu selalu menyembunyikan ekspresi cintanya dalam doa serta sujud sepertiga malamnya dan sujud dhuha-dhuhanya. Ada masa aku pernah jadi anak paling keras kepala, merasa bisa memutuskan semua hal sesuai dengan kehendakku. Dengan caranya, Ibu dan bapak memilih membuka obrolan di meja makan, berbincang ringan sembari menyelipkan nilai yang harusnya kuteladani. Mereka berbincang mengenai harapan dan kondisi keuangan keluarga. Mereka hanya ingin menegaskan jika keluargaku hidup dalam kesederhanaan yang mengedepankan pendidikan. Doakan selalu anakmu ini bisa sukses meraih cita-cita.
Ikut Membantu Perekonomian Keluarga
Ibu juga adalah sosok penyemangat hidupku, pelita harapanku. Disaat aku gagal, Ibu selalu menyemangatiku. Ibu selalu berkata kepada anak-anaknya untuk mencari rejeki yang halal. Dalam keterbatasan, Ibu selalu giat mencari nafkah membantu Bapak untuk mendukung perekonomian keluarga. Ibu mengajariku agar tidak bermalas-malasan dalam meraih cita-cita dan bekerja.
Doa Ibu disetiap malam adalah sumber kekuatanku menjalani hidup. Ibu selalu mengatakan pada anak-anaknya untuk mencari rejeki yang halal dan jangan pernah meminta dari orang lain. Aku selalu didorong untuk menjadi orang yang pantang menyerah. Jika gagal, lekas bangkit dan bersemangat kembali. Beliau juga rela berkorban apa saja demi kebahagiaan anaknya. Ibu selalu menabung, menyisakan sebagian hasil jerih payahnya. "Untuk masa depanmu nak..." ungkapnya. Ibu selalu berpikir untuk jangka panjang. Apapun yang ia lakukan demi masa depan yang cerah untuk kesejahteraan anak-anaknya. Meski kegagalan pernah menyertaiku, semangat Ibu membuatku lebih kuat. Aku sayang Ibu, aku cinta Ibu. “Terimakasih Allah, engkau telah menganugerahkanku Ibu yang tegar dan terbaik dalam hidupku.”
Ibu, Wanita Karier Tiada Henti
Kini kusadari bahwa raut wajah Ibu sudah menua, garis wajahnya mulai terlihat jelas sekali. Matanya sendu berkantung sebab selalu terjaga di tiap-tiap malam dalam doanya. Aku kagum pada Ibu yang pandai memasak dan pintar mengatur keuangan rumah tangga. Ibu seperti wanita karier 24 jam mengurus anak hingga dewasa. Ibu yang selalu tegas pada anak-anaknya pada hal-hal ibadah. Aku tahu Ibu sangat ingin berbagi gundah pada anak perempuanmu ini yang sudah hampir 6 tahun tak punya banyak waktu di rumah. Bagiku menjadi anakmu adalah sebuah kebahagiaan terbesar dalam hidupku. Cintamu begitu tulus. Ibu doakan selalu anakmu menjadi anak yang sukses, anak yang kelak dapat membahagiakan keluarganya dan mampu membagi kebahagiaan untuk orang lain. Ya Allah, berikanlah kesehatan dan kebahagiaan kepada Ibu. Jadikanlah ia bidadari surga yang kelak mengisi surgamu. Berikanlah rahmat dan kasihmu kepada beliau. Jadikanlah hamba sebagai anak yang sukses yang mampu membahagiakan Ibu sedini mungkin. Ya Allah hanya kepada-Mu lah aku meminta dan hanya kepada-Mu lah aku memohon lindungan. Aamiin.